MAKALAH TEKNOLOGI PENDIDIKAN ISLAM
seperti biasa pada post ini hanya berisi sebagian dari keseluruhan text...
untuk link downloadnya ada dibawah.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian
Teknologi Pendidikan
Apabila dirumuskan dalam satu kalimat, maka teknologi
pendidikan dapat didefinisikan sebagai suatu proses kompleks yang terintegrasi
meliputi manusia, prosedur, ide, peralatan dan organisasi untuk menganalisa
masalah yang menyangkut semua aspek belajar, serta merancang, melaksanakan,
menilai dan mengelola pemecahan masalah itu.
Ada beberapa pendapat tentang apa yang dimaksud dengan
teknologi pendidikan. Istilah yang digunakan dalam bahasa Inggris adalah instructional
technology means the media born of the communications revolution which can be
used for instructional purpose alongside the theacher, the book, and the
blackboard. Jadi yang diutamakan adalah media komunikasi yang
berkembang secara pesat sekali yang dapat dimanfaatkan dalam pendidikan.
Pendapat lain mengatakan teknologi pendidikan adalah
pengembangan, penerapan, dan penilaian sistem-sistem, teknik dan alat bantu
untuk memperbaiki dan meningkatkan proses belajar manusia.
Ada pula yang berpendapat bahwa teknologi pendidikan
adalah pemikiran yang sistematis tentang pendidikan, penerapan metode problem
solving dalam pendidikan, yang dapat dilakukan dengan alat-alat
komunikasi modern maupun tradisional.
Penafsiran tentang teknologi pendidikan sebagai suatu
cara mengajar yang menggunakan alat-alat teknik modern yang sebenarnya
dihasilkan bukan khusus untuk keperluan pendidikan akantetapi dapat
dimanfaatkan dalam pendidikan, seperti radio, TV, proyektor, dan lain-lain.
Bagi teknologi pendidikan alat-alat yang dihasilkan seperti alat audio-visual
bukan esensial.
Teknologi pendidikan sering dikacaukan dengan “teknologi dalam pendidikan”.
Teknologi dalam pendidikan adalah penerapan teknologi terhadap sembarang proses
yang berkenaan dengan bekerjanya lembaga yang bergerak dalam usaha pendidikan.
Teknologi tersebut juga diterapkan terhadap makanan, kesehatan, keuangan, pembuatan
jadwal, pelaporan nilai, dan lain-lain proses yang menunjang pendidikan dalam
kerangka kelambagaan. Jadi teknologi dalam pendidikan tidak sama dengan
teknologi pendidikan.
Dalam garis besarnya, langkah-langkah yang diikuti dalam
metode teknologi pendidikan adalah:
1.
Merumuskan tujuan yang jelas yang harus
dicapai yang dapat dipandang sebagai masalah.
2.
Menyajikan pelajaran menurut cara yang
dianggap serasi yang kita pandang sebagai hipotesis yang perlu dites.
3.
Menilai hasil pelajaran untuk memulai hipotesis
itu.
4.
Mencari perbaikan, andaikan hasilnya belum
memenuhi syarat atau standar yang ditentukan.
Teknologi pendidikan mengharuskan guru merumuskan tujuan
yang jelas, memikirkan metode yang efektif, dituntut agar diadakan penilaian
yang segera tentang yang sudah dipelajari. Penilaian itu berfungsi sebagai alat
pengukur keberhasilan peserta didik.
Sehingga teknologi pendidikan mengajak guru untuk
bersikap problematis terhadap proses belajar mengajar dan memandang tiap metode
mengajar sebagai hipotesis yang harus diuji keefektivitasnya.
Untuk linknya
Comments
Post a Comment